
Pringsewu, Lampung _SERGAPLAMPUNG_ Pihak Bank BRI Cabang Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu, Lampung, akhirnya memberikan klarifikasi terkait pemberitaan sebelumnya mengenai dugaan praktik percaloan pengajuan Kredit Usaha Rakyat (KUR).
Kepala Cabang BRI Gadingrejo, Era, dengan tegas membantah adanya keterlibatan pegawai BRI bernama “Kaisar” seperti yang sempat disebut-sebut dalam rumor yang beredar di masyarakat.
“Atas nama Kaisar itu tidak pernah ada dalam daftar pegawai BRI Cabang Gadingrejo, sejak cabang ini berdiri sampai sekarang,” tegas Era saat memberikan pernyataan resmi kepada media ini, Jum’at (18/7/2025).
Dalam kesempatan yang sama, pihak yang sebelumnya diberitakan sebagai korban, Dimas (DM), juga memberikan klarifikasi. Ia mengakui bahwa selama ini dirinya memang belum pernah mengajukan langsung permohonan pinjaman KUR ke BRI Cabang Gadingrejo.
Menurut Dimas, dirinya hanya menyerahkan berkas pengajuan pinjaman kepada seorang oknum berinisial NR (Nur), yang diduga sebagai perantara atau calo. Dimas juga membenarkan bahwa oknum tersebut diduga bekerja sama dengan rekannya yang mencatut nama BRI.
“Saya memang tidak pernah datang langsung ke BRI Gadingrejo untuk mengajukan pinjaman. Saya menitipkan berkas ke Mbak Nur yang katanya akan membantu proses pengajuan ke BRI Gadingrejo. Tapi saya tidak tahu kalau ternyata kejadian ini akan menjadi seperti ini,” jelas Dimas.
“Saya tinggal di Yogyakarta Selatan, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu. Karena itu saya titipkan berkas ke Mbak Nur, sesuai yang dia sampaikan bahwa pengajuan pinjaman nanti akan disesuaikan dengan alamat di KK dan KTP saya yang memang masuk wilayah BRI Cabang Gadingrejo,” ujar Dimas.
Atas kejadian tersebut, Dimas secara pribadi menyampaikan permohonan maaf kepada pihak BRI dan masyarakat atas munculnya pemberitaan yang sempat menimbulkan ketidaknyamanan.
“Saya, Dimas, secara pribadi meminta maaf atas ketidaknyamanan akibat berita sebelumnya. Memang benar saya memberikan berkas pengajuan atas nama saya kepada Mbak Nur, tapi saya tidak tahu bahwa hal ini akan menjadi polemik seperti ini. Sekali lagi saya mohon maaf,” ucapnya kepada media ini.
Pihak BRI Cabang Gadingrejo kembali menegaskan bahwa pengajuan KUR di BRI gratis dan tanpa biaya tambahan, serta seluruh prosesnya dilakukan secara transparan melalui mekanisme resmi di kantor BRI.
“Kami imbau masyarakat agar berhati-hati terhadap oknum yang mengaku bisa membantu pencairan KUR dengan meminta sejumlah uang. Proses pengajuan KUR di BRI gratis dan dilakukan sesuai prosedur resmi,” tutup Kepala Cabang Era.
Redaksi:
Media ini mengapresiasi keterbukaan BRI Cabang Gadingrejo dan semua pihak yang memberikan klarifikasi demi meluruskan informasi agar masyarakat tidak salah paham. Kami akan terus mengawal informasi terkait layanan perbankan agar masyarakat mendapatkan haknya secara adil dan transparan.
(TIM RED)