
Oku Timur,_SERGAPLAMPUNNG_
Pungutan liar angkutan batu bara dijalan lintas tengah sumatra OKU Timur Sumatra Selatan terus berjalan disinyalir dibekingi oknum TNI Angkatan Darat. Dimana operandi pungli berkedok rumah makan pada rumah makan putra rajawali sumatra.
Indikasi keterlibatan oknum TNI Angkatan Darat Berinisial AM Berpangkat Pratu yang bertugas di Puslatpur Martapura diungkap sumber terpercaya dari hasil investigasi team media pada Jum’at, 19 Juli 2025.
Selain Oknum berinisial AM Sumber juga mengungkap nama oknum TNI AD lain Berinisial B dan seorang warga sipil berinisial A yang merupakan bagian dari kepercayaan oknum AM dan B.
Viral sebelumnya dimedia sosial adanya keluhan supir angkutan batu bara melalui
sebuah video pengakuan seorang sopir angkutan batubara yang melintasi jalur tengah sumatera. Dalam rekaman berdurasi singkat tersebut, sopir itu mengadukan adanya praktik dugaan pungutan liar (pungli) yang dibungkus dalam bentuk rumah makan, Ia bahkan memohon langsung kepada Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, untuk turun tangan.
Disisilain selain adanya indikasi pungli angkutan batu bara. Kuat dugaan adanya indikasi diduga peredaran gelap narkoba. Adanya disinyalir diduga peredaran gelap narkoba pada rumah makan putra rajawali sumatra diperjelas dengan adanya karangan papan bunga yang memberi ucapan selamat dan trimakasih kepada Polres OKU Timur atas tertangkapnya A yang sempat terpasang didepan Polres OKU Timur beberapa waktu lalu.
“Selamat dan Sukses kepada Kapolres OKU Timur atas tertangkapnya tersangka APW(Inisial-Red) yang sudah meresahkan
WARGA KOTA BARU SELATAN” Tertulis dikarangan bunga.
Sampai berita ini diterbitkan berbagai pihak belum dapat terkonfirmasi guna mendapatkan informasi yang berimbang. Team media telah mencoba hendak menkonfirmasi pemilik rumah makan Putra Rajawali Sumatra, Namun tampak sepi.
(A/N)